Coklat putih merupakan salah satu jenis coklat yang cukup unik dan sering dianggap sebagai varian baru dalam dunia kuliner. Tapi tahukah Anda bagaimana perjalanan sejarah coklat putih yang berbeda dengan coklat hitam atau Coklat yang berwarna gelap pada biasanya?
Mari simak perjalanan coklat dengan warna gading khas dan rasa yang lebih manis ini!
Artikel ini akan membahas sejarah, inovasi, dan berbagai kreasi kuliner berbasis coklat putih yang kini semakin digemari.
Sejarah Coklat Putih dan Bedanya dari Coklat “Biasa”
Sejarah coklat putih dimulai pada tahun 1930-an ketika Nestlé, sebuah perusahaan coklat ternama dari Swiss, memperkenalkan produk white chocolate mereka yang pertama.
Penciptaan coklat yang berbeda ini pada dasarnya merupakan cara untuk memanfaatkan surplus mentega kakao yang ada selama Perang Dunia I dilansir dari basile-tea.
Alih-alih membuang mentega kakao yang tersisa dari produksi coklat hitam dan coklat susu, Nestlé memutuskan untuk menggabungkannya dengan susu bubuk dan gula. Dari sinilah kemudian tercipta catatan sejarah coklat putih pertama di dunia.
Meskipun dikenal sebagai “coklat,” coklat putih tidak mengandung kakao padat yang memberi rasa pahit pada coklat lainnya. Bahan yang digunakan hanya mentega kakao yang diekstraksi dari biji kakao.
Inovasi ini membawa coklat putih menjadi salah satu pilihan unik dalam industri coklat. Walaupun di masa awal tidak langsung mendapatkan popularitas yang sama dengan coklat hitam atau susu .
Varian Coklat Putih
Seiring dengan berjalannya waktu, coklat putih mengalami berbagai inovasi, termasuk variasi rasa dan penggunaan bahan tambahan. Coklat putih premium biasanya dibuat dari mentega kakao murni tanpa penambahan lemak nabati lainnya.
Lemak nabati lain yang dimaksud seperti minyak kelapa atau minyak sawit yang sering digunakan dalam coklat putih berkualitas rendah.
Beberapa varian coklat putih modern juga menggabungkan rasa seperti buah-buahan, rempah-rempah, dan bahan lainnya. Penambahan rasa ini dilakukan untuk memberikan pengalaman rasa yang lebih kompleks.
Misalnya, coklat putih dengan tambahan rasa buah berry, jeruk, atau bahkan rempah-rempah seperti jahe telah menjadi populer di pasaran.
Inovasi ini tidak hanya menarik bagi penggemar coklat, tetapi juga memperluas penggunaannya dalam berbagai jenis makanan penutup dan camilan.
Apa saja kreasi kuliner yang bisa dibuat dari coklat putih? Simak halaman berikutnya!!
