5. Berkolaborasi Bersama Bisnis Kuliner Skala Kecil Lainnya
Saat ini merupakan waktu yang tepat untuk berkolaborasi dibandingkan berkompetisi. Anda bisa menggandeng sesama bisnis skala kecil untuk saling melengkapi dan menghemat anggaran yang Anda miliki.
Ada beberapa contoh yang bisa Anda lakukan seperti bermitra bersama toko roti atau kue lain untuk membuat paket tertentu. Anda juga bisa saling bekerja sama dengan produk komplementer, seperti Anda menjual roti, sementara ada pebisnis lain memiliki produk minuman. Nah Anda bisa menggabungkan kedua jenis bisnis ini menjadi satu paket baru.
Anda juga bisa menjangkau pebisnis kuliner lain dengan mengikuti acara pameran kuliner. Di sini biasanya akan ada banyak sekali pelaku bisnis yang hadir untuk Anda ajak bermitra.
Contoh lain, Anda bisa membuat konten media sosial alias collab bersama bisnis kuliner lain yang memiliki audiens sama dengan Anda. Anda bisa membuat semacam video tutorial, tips dan trik, atau kisah-kisah menarik di balik bisnis yang dijalankan.
Anggaran Terbatas? Tidak Perlu Cemas!
Dari pemaparan di atas dapat disimpulkan bahwa jika bisnis kuliner Anda masih termasuk skala kecil, Anda tidak perlu cemas. Karena saat ini ada banyak cara yang bisa Anda lakukan. Apalagi saat ini merupakan era digital, maka manfaatkanlah media yang ada.
Anda bisa mulai dengan cara sederhana dan mudah seperti membuat post secara rutin. Kemudian Anda periksa bagaimana data dari unggahan tersebut, apakah mampu menjangkau audiens sesuai yang Anda inginkan atau tidak. Lalu tentukan KPI, dan berkolaborasi bersama pebisnis lain.
Semoga artikel ini dapat membantu Anda, salam sukses pebisnis kuliner Indonesia!
