Bagi Anda yang menjalankan bisnis kuliner tentu ingin makanan Anda terpampang dengan baik dan terjaga kondisinya bukan? Karena itu Anda memerlukan hot showcase dan cool showcase agar aneka menu yang Anda tawarkan mampu mencuri perhatian!
Seperti apa penjelasan tentang showcase ini? Baca terus artikelnya ya!
Apa Itu Hot Showcase dan Cool Showcase?
Showcase adalah alat yang digunakan untuk menyimpan kue dan roti agar kualitasnya tetap terjaga. Selain itu perangkat ini juga dapat menampilkan makanan Anda dengan lebih indah, dalam bahasa awamnya dapat disamakan seperti “etalase”.
Secafra umum terdapat dua jenis showcase berdasarkan kegunaannya:
- Hot Showcase: Showcase ini berfungsi menjaga kualitas makanan dengan cara menghangatkan makanan di dalamnya. Biasanya digunakan untuk memajang makanan yang perlu disajikan dalam kondisi hangat. Hot Showcase memiliki pemanas dan pintu kaca transparan agar pelanggan dapat melihat makanan tanpa membukanya.
- Cool Showcase: Showcase ini memiliki bentuk seperti lemari pendingin dan berfungsi menjaga kualitas makanan dengan cara mendinginkannya. Tapi bedanya, perangkat ini memiliki bagian kaca yang luas sehingga siapa saja dapat melihat isi showcase dengan mudah. Cocok untuk memajang makanan yang perlu disajikan dalam kondisi dingin, seperti kue tart atau minuman dingin.
Perjalanan Sejarah Showcase
Jika membahas mengenai perjalanan dan perkembangan alat showcase, maka tak bisa dilepaskan dari sejarah mesin pendingin.
Sejarah mesin pendingin melibatkan beberapa tahapan dari masa ke masa.
Pada tahun 1784, ilmuwan Skotlandia bernama William Cullen dari Glasgow University mencoba merancang alat pendingin pertama kali. Ia menyadari bahwa makanan yang didinginkan dapat mengurangi pertumbuhan bakteri.
Kemudian, Oliver Evans pada tahun 1805 mencoba melakukan pendinginan dengan uap bukan cairan. Jacob Perkins, fisikawan dan insinyur mekanik dari Amerika, menyempurnakan konsep ini dengan menciptakan mesin pendingin berbentuk mesin pada tahun 1834.
Dalam dunia medis, mesin pendingin yang dikembangkan oleh John Gorrie berhasil menyelamatkan nyawa para penderita demam kuning (yellow fever) di Amerika pada tahun 1844.
Kemudian Carl von Linden mengembangkan mesin pendingin. Akan tetapi ia menggunakan zat-zat kimia seperti amonia dan sulfur dioksida pada tahun 1876 yang cenderung berbahaya.
Pada era 1920-an, mesin pendingin yang menggunakan freon atau CFC berhasil dikembangkan, meskipun freon kemudian dianggap merusak lapisan ozon.
Akhirnya, ditemukan Hydro Fluoro Carbon (HFC) yang lebih ramah lingkungan dan banyak digunakan untuk mesin pendingin hingga saat ini.
Kini, showcase seperti Hot Showcase dan Cool Showcase merupakan hasil pengembangan dari mesin pendingin.
Showcase juga memiliki beragam fitur dan kapasitas yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan, baik untuk bisnis kuliner bahkan sampai kegiatan sehari-hari
Cek halaman berikut untuk menemukan apa saja keuntungan menggunakan showcase!