Ingin Membuka Bisnis Roti dari Rumah? Simak Tips-Tips Ini!

Apakah Anda adalah seorang pecinta roti yang ingin membuka bisnis roti dari rumah? Atau Anda adalah seseorang yang aktif di kegiatan sosial, sekolah, atau kegiatan lain yang sering membutuhkan kehadiran roti dan kue? Atau Anda sering memimpikan menjuarai kontes memasak di televisi?

Jika jawaban di atas sebagian besar adalah “ya,” selalu ada kemungkinan bagi Anda untuk mendapatkan hasil dari kegemaran Anda itu.

Produk baking seperti roti, pastry, dan berbagai kue lainnya terus mendapatkan popularitasnya di mata masyarakat. Terutama beberapa tahun belakangan ini. Meningkatnya popularitas produk baking ini dipicu oleh kebiasaan masyarakat yang kini semakin menginginkan makanan yang praktis, namun tetap lezat dan memiliki daya tahan yang baik.

Melihat potensi pasar yang besar itu, mengapa tidak Anda coba wujudkan keinginan Anda untuk membuka bisnis roti dari rumah?

Kelebihan Membuka Bisnis Roti dari Rumah

bisnis roti di rumah
Ilustrasi toko roti rumahan. Foto: Google Creative Commons

Ada beberapa alasan yang dapat Anda jadikan pegangan saat Anda akan membuka bisnis roti dari rumah. Berikut diantaranya:

  • Hal yang Anda Suka. Anda melakukan hal yang Anda sukai, yaitu roti. Anda menggemarinya, dan ingin agar orang lain merasakan sensasi yang sama.
  • Ekspresi kreatif. Roti terbuat dari adonan yang mudah dibentuk menjadi apa saja sesuai kreasi pembuatnya. Dengan membuka bisnis roti di rumah, Anda dapat menuangkan kreativitas dan membuat kreasi Anda dikenal oleh masyarakat umum.
  • Mudah dimulai. Memulai sebuah bisnis roti rumahan dapat diawali melalui dapur Anda sendiri. Anda tidak perlu menyewa ruangan, atau sewa kios untuk produksi awal.
  • Disukai banyak kalangan. Pangsa pasar selalu terbuka untuk produk-produk yang enak, praktis, dan lezat seperti roti, kue, pastry dan sejenisnya.
  • Tersedia pilihan saluran penjualan. Anda dapat menjual langsung atau menjual online.

Beberapa Hal yang Perlu Anda Perhatikan Saat Membuka Bisnis Roti dari Rumah

Ilustrasi bisnis roti dari rumah. Foto: Commons Wikimedia

Namun, seperti layaknya bisnis, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan, salah satunya adalah resiko yang mungkin Anda alami.

Berikut beberapa diantaranya, dikutip dari thebalancesmb:

  • Regulasi. Bisnis yang terkait dengan makanan biasanya membutuhkan izin tertentu. Maka penting sekali agar Anda mencari informasi kemana Anda harus mencari izin atau memenuhi regulasi yang dibutuhkan.
  • Keuntungan yang didapat. Ketika membuka bisnis roti dari rumah, Anda baru mendapatkan keuntungan atau uang masuk hanya ketika ada produk yang laku terjual.
  • Waktu. Kemungkinan besar waktu Anda akan banyak tersita untuk mengolah dan menyiapkan produk agar dapat mencapai target penjualan yang diinginkan. Terutama pada tahap awal di saat Anda belum memiliki karyawan, atau baru sedikit karyawan.
  • Konsumen Anda bukan keluarga Anda. Hindari membandingkan tanggapan rekan, keluarga atau kawan dengan orang asing yang akan menjadi konsumen. Sebab selalu ada kemungkinan apabila keluarga mungkin menyukai roti hasil buatan Anda, namun bisa saja konsumen tidak seantusias itu.
  • Kompetisi. Persaingan yang Anda hadapi kemungkinan besar akan cukup berat. Karena ada banyak sekali brand skala besar sampai kecil yang sudah ada dan akan dibangun siap menantang Anda. Karena itu pikirkanlah apa yang mampu membedakan produk Anda dengan yang lain.
  • Anggaran. Penempatan modal dan anggaran memegang peran krusial. Berhati-hati dalam berinvestasi dan mengalokasikan modal. Pastikan pengaturan anggaran Anda benar-benar tepat sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda.

Beberapa Hal yang Perlu Disiapkan Sebelum Membuka Bisnis Roti dari Rumah

bisnis roti dari rumah
Ilustrasi persiapan produk roti. Foto: pxfuel

Selain keahlian Anda dalam meracik adonan dan memanggang, ada berbagai hal yang perlu disiapkan saat menjalan bisnis rumahan.

Berikut diantaranya:

  • Pengetahuan yang cukup mulai dari persiapan sampai isu dan tren terkini. Misalnya saja saat ini ada banyak calon konsumen yang memperhatikan kadar gluten, atau jenis kacang apa yang ada di dalam sebuah roti.
  • Pengetahuan tentang penyajian produk makanan.
  • Persediaan bahan baku yang cukup, jadwal belanja bahan baku yang rutin, dan Anda juga perlu menemukan pemasok yang profesional. Jika Anda bekerjasama dengan pemasok yang kurang baik, ada kemungkinan Anda akan mengalami masalah pada persediaan bahan baku nantinya.
  • Pemahaman yang baik akan peta persaingan yang ada.

Bagaimana Langkah Awal Saat Membuka Bisnis Roti dari Rumah

bisnis roti dari rumah
Ilustrasi Roti rumahan. Foto: Google creative commons

Ada beberapa langkah awal yang sangat berguna bagi Anda saat mulai menjalankan bisnis roti rumahan.

Dilansir dari goukm.id, berikut beberapa tips penting bagi Anda:

1. Maksimalkan Dapur Rumah Anda

Ilustrasi dapur rumah untuk membuat roti. Foto: pxhere

Pertama-tama, jangan hanya menyewa tempat untuk membuka toko roti. Membuat roti menggunakan dapur rumah Anda sendiri.

Dengan begitu, Anda bisa lebih menghemat transportasi dan sewa tempat. Namun, pastikan dapur selalu bersih karena kebersihan dapur merupakan salah satu hal terpenting dalam menjalankan bisnis makanan.

Gunakan peralatan yang biasanya sudah ada, seperti mixer dan peralatan lain di rumah. Karena pada dasarnya pekerjaan mesin adalah membantu mempersingkat proses pembuatan, bahkan nantinya jika volume permintaan pasar besar maka mesin sangat dibutuhkan.

2. Selalu Kreatif dan Inovatif

Ilustrasi kreasi cinnamon bread. Foto: pixabay.

Kreativitas dan inovasi harus dibutuhkan untuk bertahan dan berkembang dalam bisnis home bakery karena jenis bisnis ini bukanlah bisnis baru. Begitu banyak orang menjalankannya.

Contoh kreatif dari bisnis roti rumahan adalah menciptakan rasa dan bentuk baru.

Dengan begitu, konsumen akan lebih tertarik dengan produk Anda. Inovasi dan kreativitas diperlukan untuk menciptakan produk yang unik dan membedakan dari pesaing. Secara umum, produk roti lebih mudah untuk dilakukan inovasi dalam bentuk dan rasa daripada produk kue basah.

3. Membuat Kemasan dan Branding yang Mencuri Perhatian

Ilustrasi branding. Foto: flickr

Sebuah brand atau merek sangat penting dalam sebuah bisnis. Orang mengidentifikasi karakteristik suatu produk dengan merek. Tanpa kehadiran merek, konsumen akan kesulitan untuk mengenali produk Anda.

Selain merek, kemasan juga menjadi bagian terpenting. Kemasannya harus semenarik mungkin. Sehingga konsumen akan semakin menyukainya. Meski bisnis Anda hanya merupakan bisnis rumahan, bukan berarti kemasan rumahan tidak bagus.

Justru bisnis skala rumahan dapat unggul dan memiliki ciri khas yang unik serta mudah diingat daripada brand besar.

4. Menetapkan Harga

bisnis roti dari rumah
Ilustrasi harga roti. Foto: maxpixel

Kegiatan bisnis pada akhirnya adalah bagaimana cara untuk mendapatkan margin atau untung. Maka penetapan harga menjadi hal yang sangat vital untuk Anda lakukan saat membuka bisnis roti dari rumah.

Harga jual produk harus dihitung berdasarkan modal yang dikeluarkan. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk melacak semua dana yang digunakan. Mulai dari dana untuk membeli bahan-bahan pembuatan roti, biaya operasional, sampai biaya peralatan yang digunakan. Dengan cara ini Anda tidak menderita kerugian.

Jangan menjual dengan harga terlalu murah. Karena Anda akan rugi. Tapi jangan pula untuk jual terlalu tinggi. Sebab nanti calon konsumen akan enggan membeli roti, apalagi roti buatan sendiri, dengan harga mahal.

Harga dapat meningkat seiring waktu. Ketika pelanggan memahami rasa dan kualitas produk Anda, mereka tidak akan ragu untuk membeli lagi, meskipun harganya lebih mahal.

5. Promosi

bisnis roti dari rumah
Ilustrasi promosi bisnis roti rumahan. Foto: piqsels

Saat ini ada banyak cara yang bisa Anda lakukan untuk mempromosikan produk. Bahkan kini media sosial seperti Instagram dan Facebook menyediakan fitur yang memudahkan Anda untuk berjualan apapun.

Begitu juga layanan eCommerce. Ada banyak sekali pilihan marketplace sampai layanan ojek daring yang bisa Anda manfaatkan untuk promosi.

Promosi offline juga bisa Anda lakukan. Misalnya dengan memberikan sampel kepada teman dan keluarga. Promosi semacam itu lebih efektif saat mendekati hari raya. Berbagai promosi bahkan dapat dilakukan tanpa modal. Jadi tidak akan menghabiskan lebih banyak uang.

Namun apapun promosi yang Anda lakukan, pastikan agar Anda mampu membangun hubungan baik bersama konsumen.

Menjaga hubungan bersama pelanggan sangat penting dalam bisnis saat ini. Anda akan dapat meningkatkan keuntungan Anda seiring dengan peningkatan penjualan Anda. Selama Anda memiliki hubungan yang sangat baik dengan pelanggan Anda.

***

Memulai bisnis roti dari rumah dapat Anda jadikan pilihan untuk mencari pemasukan. Karena sudah banyak fasilitas dan sarana yang bisa Anda manfaatkan untuk memudahkan Anda membangun bisnis.

Pastikan Anda menggunakan peralatan membuat roti yang berkualitas karena peralatan merupakan investasi jangka panjang. Siapkan juga catatan keuangan, perizinan, dan tingkatkan terus skill Anda.

Jangan cepat puas, teruslah berinovasi, dan update selalu informasi Anda tentang dunia roti, kue dan pastry hanya di Bake.co.id!

Baca seputar tips bisnis di dunia roti, kue dan pastry lainnya yuk!

Mengenal 5 Jenis Tepung Bahan Roti dan Kue

6 Cara Cerdas Sukses Bisnis Toko Roti

Perhatikan 5 Langkah Ini Agar Kondisi Finansial Bisnis Roti Anda Sehat

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments