Peran Teknologi Digital untuk Kemajuan Bisnis Roti Anda

peran teknologi digital
Ilustrasi toko roti menggunakan teknologi pembayaran digital.

Tidak bisa dipungkiri, seluruh bidang industri sudah dikuasai teknologi. Begitu pula industri roti dan kue. Karena itu penting sekali bagi Anda untuk menguasai peran teknologi digital untuk kemajuan bisnis roti Anda. 

Menjalankan bisnis roti dan kue bukan hanya mengenai resep apa yang paling enak, bahan apa yang terbaik dan dimana lokasi bisnis. Namun ada banyak aspek di dalamnya, termasuk catatan keuangan, payroll karyawan, sampai catatan stok bahan baku. Baik bahan baku yang sudah habis, menjelang habis, atau apa saja yang tidak perlu dibeli lagi. 

Bayangkan jika Anda harus mengelola semua itu dengan cara manual. Maka tidak heran jika peran teknologi digital sangat besar untuk membantu kemajuan bisnis Anda. Bahkan jika bisnis Anda skala rumahan sekalipun. 

Menjalankan bisnis dari rumah mungkin terlihat lebih hemat anggaran. Akan tetapi jika Anda memiliki banyak karyawan, serta tempat produksi di rumah, maka Anda tetap harus mengelola itu semua. 

Begitu pula jika Anda ingin membuka toko online. Peran teknologi digital sangat berarti agar konsumen dapat menemukan produk Anda. 

Bagaimana Peran Teknologi Digital dapat Meringankan Beban Pebisnis Roti dan Kue

Teknologi dapat memegang peranan penting dalam menjalankan sebuah bisnis. Mulai dari membantu pemasaran, operasional harian, sampai mampu membantu bisnis Anda agar berjalan lebih lancar. 

Karena membuat dan menghasilkan roti dan kue yang lezat adalah satu hal. Akan tetapi mengurusi keperluan payroll karyawan, jadwal kerja, sampai penghitungan pajak dapat membuat sakit kepala para pemilik bisnis. 

Untungnya, kini teknologi dapat menolong para pebisnis roti dan kue untuk menjalankan bisnisnya. Terutama bagi Anda yang memiliki jumlah karyawan yang kecil atau satu tim saja. 

Ada banyak perangkat lunak atau aplikasi yang dapat membantu Anda. misalnya program akuntansi, program catatan jadwal kerja, sampai catatan pemasukan dan pengeluaran otomatis yang dapat Anda gunakan dengan harga ekonomis. 

Tidak disarankan menjalankan bisnis menggunakan aplikasi gratis. Sebab kapasitas sebuah bisnis, sekecil apapun, tetap memerlukan teknologi digital yang dapat Anda akses penuh seluruh fiturnya. 

Contoh Peran Teknologi Digital di Bisnis Roti dan Kue

Ilustrasi seorang pelanggan membeli roti.

Dikutip dari salah satu ulasan bakemag, ada satu buah perangkat lunak yang dapat membantu Anda menjalankan bisnis roti. Walaupun teknologi ini tidak ada dirilis di Indonesia, namun semoga ulasan ini dapat menginspirasi. Karena saat ini sangat banyak tersedia pemberi jasa atau pekerja lepas yang mampu memberikan Anda layanan software building. 

Menurut ulasan tersebut, ada sebuah perangkat lunak bernama Cybake yang mampu memberikan laporan modul pembelanjaan. Sehingga pemilik bisnis dapat memeriksa bagaimana jalannya transaksi antara pemasok dengan pemilik. 

Bycake memberikan tampilan diagram pie, diagram batang dan grafik yang mampu membuat penggunanya memahami bagaimana aktivitas pembelanjaan perusahaan mereka. Termasuk apakah seluruh belanja yang sudah digelontorkan tersebut sudah sesuai KPI atau tidak. KPI adalah Key Performance Indicator, atau indikator apakah kegiatan yang dilakukan sudah sesuai dengan rencana atau belum. 

Perangkat lunak ini juga memberikan data bagaimana pengeluaran, dan berapa banyak anggaran yang dihemat. Termasuk dengan persediaan bahan, pembelian bahan baku dan seperti apa tren yang terjadi pada anggaran. 

Selain itu disediakan pula harga terakhir, kapan terakhir kali sebuah bahan baku dibeli, dari pemasok mana, berapa harganya dan dalam bentuk apa. Semuanya mampu dicatat dan diolah menjadi data berharga bagi pemilik bisnis. 

Maksimalkan Setiap Interaksi Digital dengan Konsumen

peran teknologi digital
Ilustrasi seseorang menggunakan teknologi di dalam toko roti. Foto: Brooke Cagle on Unsplash

Memang tidak dapat dipungkiri jika “anak emas” internet saat ini berada di pundak media sosial. Namun jika Anda ingin memajukan bisnis Anda, mendapatkan followers jutaan di medsos bukanlah tujuan Anda. Karena yang Anda inginkan adalah terjadinya penjualan sebanyak mungkin. 

Untuk menjangkau lebih banyak konsumen maka Anda harus memaksimal seluruh aspek dari dunia digital dan internet. Karena menurut sebuah survey, sebanyak 59% konsumen dilaporkan mencari menu dari sebuah restoran, toko roti, atau jasa kuliner lain secara online. 

Dari data itu menjelaskan bahwa jika Anda ingin menjangkau mereka, Anda juga harus mengatur menu yang baik, dengan tampilan yang menarik. Sehingga setiap kali pembeli Anda browsing, mereka dapat melihat tampilan menu toko roti Anda dengan jelas. 

Agar lebih maksimal lagi, Anda perhatikan pula bagaimana ulasan yang diberikan terhadap toko roti Anda. Anda dapat menemukan ulasan ini dari media sosial, atau Google. Jika banyak ulasan negatif, maka Anda harus mencari cara bagaimana agar kesan positif dapat menggantikan itu semua. 

Berikan tanggapan yang baik terhadap seluruh ulasan negatif. Sebab kritikan tetap diperlukan untuk kemajuan bisnis roti dan kue Anda. Jika lebih banyak yang memberikan ulasan positif, maka Anda sebaiknya jangan terlena. Karena jika Anda tidak pintar menjaga kualitas, maka bisa saja ulasan positif itu berubah menjadi buruk. 

Lebih Akrab dengan Pengguna Ponsel

peran teknologi digital
Ilustrasi toko roti menggunakan teknologi pembayaran digital. Foto: Clay Banks on Unsplash

Saat ini siapa sih yang tidak memiliki ponsel? Bahkan anak usia 6 tahun pun kini sudah lancar menggunakan ponsel. Maka sangat penting bagi bisnis Anda untuk mengakrabkan diri kepada pengguna ponsel. 

Ponsel adalah sahabat Anda untuk memasarkan roti dan kue Anda kepada lebih banyak orang. Peran teknologi digital di dalam genggaman ini juga dapat digunakan baik oleh bisnis besar maupun kecil. Bahkan bagi Anda yang menjalankan bisnis di rumah. 

Bagaimana cara mendekatkan diri kepada pengguna ponsel? 

Cara pertama, Anda dapat membangun sebuah website yang ringan bagi pengguna ponsel. Usahakan setiap kali mereka mengunjungi website Anda, tampilannya nyaman, dengan menu yang jelas, dan ringan. 

Kedua, Anda dapat memanfaatkan media sosial yang banyak digunakan oleh pengguna ponsel. Apalagi banyak media sosial yang mengkhususkan diri bagi pengguna yang mengakses menggunakan ponsel. 

Ketiga, Anda integrasikan fitur-fitur pembayaran non-tunai yang mudah diakses menggunakan ponsel. Sehingga siapapun yang berkunjung ke toko roti Anda, mereka cukup melakukan scan atau melakukan pembayaran menggunakan aplikasi yang tertanam pada ponsel. 

Buka akses selebar-lebarnya pada bagian fitur pembayaran ini. Sebab ada banyak dompet digital atau layanan perbankan yang menyediakan cara pembayaran non-tunai. Namun Anda tidak dapat menebak apa saja aplikasi yang dimiliki oleh konsumen Anda bukan? 

Maka langkah bijak adalah Anda membuka seluas mungkin akses pembayaran non-tunai ini. 

Penutup

Saat ini, seluruh jenis industri harus pandai-pandai memanfaatkan teknologi. Anda tidak dilarang untuk terus melestarikan resep turun temurun yang sudah terkenal enaknya itu. Namun, jika sudah menyangkut tentang perkembangan teknologi, maka Anda harus beradaptasi agar tidak tergerus zaman. 

Begitu pula di dunia bisnis roti dan kue. Peran teknologi digital sangat penting agar Anda tidak kehilangan pelanggan lama sekaligus Anda mampu merangkul calon pembeli baru dari berbagai generasi usia. 

Maksimalkan website, media sosial, dan berbagai aplikasi dan perangkat lunak lainnya. Dengan begitu bisnis bakery Anda akan terus maju dan berkembang. 



Baca juga:

Jangan Salah Pilih! Tips Memilih Peralatan Pembuat Roti Terbaik

Tren Makanan Tahun 2022 yang Disukai Konsumen

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments