Kisah Sejarah Panjang Dibalik Lapisan Martabak Pecenongan 65A

Martabak Pecenongan 65A Konsisten Meluncurkan Varian Baru

martabak pecenongan 65a
Salah satu varian martabak lezat. Foto: martabakpecenongan65a.

Dibalik konsistensi karakter rasa dan kualitas, bisnis milik Agustinus ini juga memegang prinsip yang sama untuk terus berinovasi. Kreasi terus menerus adalah salah satu kunci dari kesuksesan bisnis kuliner.

Usaha makanan ini selalu meluncurkan varian baru. Cita rasa hasil kreasi terbaru yang dibuat mampu memikat berbagai lapisan konsumen. Misalnya saja di tahun 2013 mereka membuat menu bertajuk Martabak Toblerone dan Martabak Nutella.

Keberanian membuat rasa yang baru disambut baik oleh pecinta martabak bahkan hingga ke kalangan artis ternama. Dilansir dari Historia.Id, aktor nasional sekelas Rio Dewanto juga ikut menyukai produk martabak di kawasan Pecenongan ini. Ia juga turut memberikan saran untuk menambahkan topping Toblerone ke pihak gerai.

Baca juga: Apa Sih Bedanya Martabak Mesir dan Martabak Telur?

Aneka Menu Andalan Martabak Pecenongan 65A

martabak pecenongan 65a
Produk martabak favorit. Foto: IG @martabakpecenongan65a.

Dari berbagai varian rasa yang ada, jenis klasik masih menjadi yang paling disukai. Harganya berkisar antara Rp50,000 – Rp100 ribuan. Dilansir dari situs Martabak 65A, berikut berbagai jenis varian yang bisa Anda bawa pulang untuk dinikmati bersama:

1.5 2 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments