Di antara banyak inovasi roti yang muncul belakangan ini, satu produk buatan Burnt Sienna menarik perhatian karena tampilannya yang tidak biasa. Roti ini adalah sourdough isi mochi dan dikemas dalam kotak bambu anyaman.
Sekilas tampilannya mirip oleh-oleh mochi khas Sukabumi yang dijual di toko-toko tradisional.
Kesan nostalgia langsung terasa dari kemasannya. Tapi isi di dalamnya justru tidak lazim. Bukan mochi polos seperti biasanya, melainkan roti sourdough yang diisi mochi lembut. Tekstur roti yang ringan dan tidak manis membuat kombinasi ini terasa baru.
Terinspirasi dari Tradisi Keluarga di Sukabumi
Menu ini bukan ide instan. Berdasarkan wawancara yang dilakukan oleh tim Bake.co.id, pemilik Burnt Sienna terinspirasi dari masa kecilnya. Ketika itu ia sudah akrab dengan mochi buatan oma.
Mochi itu biasanya dibuat untuk acara keluarga dan selalu meninggalkan kesan hangat. Dari kenangan itulah muncul keinginan untuk membuat sesuatu yang bisa dikenang banyak orang.
Satu hal menarik, pemilik bakery ini ternyata masih satu keluarga dengan pengelola usaha mochi yang sudah lama beroperasi di Jalan Ahmad Yani, Sukabumi. Usaha mochi tersebut dikenal luas sebagai salah satu oleh-oleh khas dari kota itu.
Maka tidak heran bila kotak bambu yang digunakan dalam produk ini dipesan langsung dari Sukabumi.
Roti Sourdough Isi Mochi Hasil Eksperimen Dapur ke Etalase Toko
Burnt Sienna dikenal sebagai bakery yang senang mengeksplorasi rasa dan bentuk. Untuk produk ini, mereka melakukan riset dan pengembangan selama sekitar tiga sampai empat bulan. Fokusnya tidak hanya pada rasa, tapi juga bentuk roti yang bisa pas masuk ke dalam kotak bambu.
“Aku orangnya gercep jadi gak terlalu lama. Setelah ada ide tersebut, design branding untuk sticker packaging-nya. Lalu kontak supplier bamboo box di sukabumi untuk kirimkan 1000 box ke Jakarta,” kata pemilik Burnt Sienna saat diwawancarai.
Mereka mencoba berbagai kombinasi rasa mochi agar cocok dengan tekstur sourdough yang ringan. Karena tidak memakai tambahan gula, roti ini cocok dinikmati bersama teh, kopi, atau susu.
Seluruh proses disiapkan dengan perhatian pada detail visual dan pengalaman menyantap.
“Coba baking beberapa bentuk yang sesuai untuk bamboo boxnya. Pilih rasa rasa yang pas dan sesuai untuk mochi khas Sukabumi ini,” lanjutnya.
Setelah proses panjang itu selesai, roti ini akhirnya diluncurkan. Burnt Sienna juga menyiapkan foto katalog dan konten visual untuk memperkenalkan produk ini ke pelanggan.
Membawa Pulang Rasa dengan Wujud yang Berbeda
Apa yang dilakukan Burnt Sienna terasa membuat roti sourdough isi mochi ini seperti cara baru untuk menghormati tradisi. Mereka tidak hanya membuat ulang mochi, tetapi memberi bentuk baru yang lebih segar.
Sentuhan keluarga tetap hadir, tapi dikemas dengan pendekatan modern yang relevan untuk pasar saat ini.
Kemasan bambu menjadi simbol yang kuat. Ia membawa ingatan akan rumah dan kampung halaman, sekaligus menyimpan kejutan di dalamnya. Bukan mochi biasa, melainkan roti dengan rasa yang bisa dikenang dengan cara yang berbeda.