Perjalanan Panjang Bogasari Termasuk Mendirikan Sekolah Baking Pertama di Indonesia
Dalam perjalanannya, Bogasari tidak hanya fokus pada produksi tepung terigu tetapi juga berperan aktif dalam mendukung pengusaha lokal.
Pada tahun 1981, Bogasari mendirikan Bogasari Baking Center (BBC), sekolah baking pertama di Indonesia untuk mendukung para entrepreneur di bidang bakery. Inovasi juga terus dilakukan, termasuk produksi spaghetti dan meluncurkan produk-produk baru seperti Cakra Kembar Emas dan Lencana Merah.
Dari tahun 2000 hingga 2008, Bogasari meraih banyak sertifikat penting, seperti HACCP dan ISO 14001, yang menunjukkan komitmen mereka terhadap kualitas dan standar internasional.
Pada periode 2008 hingga 2021, Bogasari terus menunjukkan kemajuan dengan berbagai penghargaan, termasuk peran serta dalam penanggulangan kemiskinan dan program vaksinasi saat pandemi.
Sungguh kontribusi luar biasa dari sebuah brand tepung terigu terhadap kemajuan pengusaha kuliner di Indonesia.
Proses Produksi Tepung Terigu Bogasari: Dari Biji Gandum hingga Tepung Berkualitas
Bogasari selalu berkomitmen untuk menjaga kualitas di setiap langkah produksi, sambil terus berinovasi untuk memenuhi kebutuhan Anda. Dengan bahan baku pilihan yang diolah secara alami, Bogasari memastikan bahwa setiap butir tepung terigu yang dihasilkan adalah yang terbaik.
Mari kita lihat lebih dekat proses detail yang dilalui untuk menghasilkan tepung terigu berkualitas tinggi ini.
Pemilihan Biji Gandum
Proses dimulai dengan pemilihan biji gandum terbaik. Gandum-gandum ini diimpor menggunakan kapal laut dengan pengawasan ketat untuk memastikan kualitas tetap terjaga selama perjalanan.
Setibanya di pabrik, gandum-gandum tersebut disimpan di silo khusus dan dipisahkan berdasarkan jenis dan waktu kedatangan.
Pembersihan Gandum
Kebersihan adalah aspek yang sangat penting dalam produksi tepung terigu. Oleh karena itu, Bogasari melakukan proses pembersihan yang menyeluruh.
Proses ini memisahkan biji gandum dari material lain seperti kerikil, sekam, dan biji-bijian lainnya yang tidak diinginkan. Seluruh rangkaian ini dilakukan untuk memastikan hanya biji gandum yang bersih dan aman yang akan diolah lebih lanjut.
Pengkondisian
Untuk menghasilkan tepung terigu berkualitas tinggi, biji gandum harus melalui proses pengkondisian. Pada tahap ini, air ditambahkan ke dalam biji gandum dan didiamkan selama beberapa waktu.
Proses ini membuat bagian dalam biji gandum menjadi lebih lunak, sehingga lebih mudah digiling, dan kulitnya menjadi tidak mudah hancur dan gampang dipisahkan.
Penggilingan
Selanjutnya adalah proses penggilingan atau milling. Pada tahap ini, biji gandum dipecahkan terlebih dahulu untuk memisahkan kulit dari bagian dalamnya. Setelah itu, biji gandum diayak berulang kali untuk memastikan pemisahan sempurna antara kulit gandum (by product) dan tepung terigu. Proses ini dilakukan dengan hati-hati untuk mendapatkan tepung terigu dengan tekstur yang diinginkan.
Penyimpanan
Setelah melalui proses penggilingan, tepung terigu disimpan di tempat khusus yang disebut flour silo. Penyimpanan ini dilakukan dengan seksama sesuai dengan jenis tepung terigu untuk memastikan kualitas tetap terjaga hingga tahap pengemasan.
Pengemasan
Tahap akhir adalah pengemasan. Tepung terigu Bogasari yang telah siap kemudian dikemas dalam berbagai ukuran, mulai dari kemasan kecil 500 gram hingga 25 kilogram.
Selain itu, ada juga sistem pengemasan curah menggunakan truk dengan sistem pembelian bulk untuk memenuhi kebutuhan industri. Semua ini dilakukan untuk memastikan tepung terigu Bogasari siap digunakan oleh konsumen dengan kualitas yang tetap terjaga.
Selama lebih dari 50 tahun, Bogasari telah menjadi bagian penting dalam industri pangan Indonesia. Bagaimana dengan Anda? Apakah Anda salah satu pengguna setia produk Bogasari? Mari ceritakan pengalaman Anda di kolom komentar!
Terima kasih telah membaca artikel ini, semoga informasi yang kami sajikan bermanfaat bagi Anda!