Pembukaan Gerai PAUL di Mal Kelapa Gading Menjadi Milestone PT MBA ke-700

mal kelapa gading
Gerai PAUL di Indonesia. Foto: Paul-Indonesia.Co.Id.

Belum lama ini gerai PAUL di Mal Kelapa Gading baru saja beroperasi. Langkah ini menjadi capaian besar bagi PT Map Boga Adiperkasa Tbk (MBA) yang sekaligus menjadi gerai ke-700 di tanah air.

“PT MBA pada tahun 2002 membuka gerainya yang pertama dan sampai kini tetap konsisten menawarkan aneka makanan dan minuman lewat 8 brand yang kami punya. Pembukaan gerai ke-700 ini adalah tonggak penting untuk MBA,” kata Anthony Cottan, Dirut PT MAP sebagaimana dilansir dari sumber.

PAUL di Mal Kelapa Gading Mengutamakan Pelayanan Pada Konsumen

mal kelapa gading
Salah satu gerai PAUL di Jakarta. Foto: PAUL Indonesia.

Pembukaan gerai PAUL di Mal Kelapa Gading tidak lepas dari budaya perusahaan yang mengusung kepedulian pada pelanggan. Bakery yang berada di bawah naungan PT MAP ini percaya jika kunci sukses datang dari pelayanan.

“Kami meyakini kunci menuju kesuksesan dapat kami raih saat pelayanan yang kami berikan mampu melampaui harapan pelanggan. Baik dalam hal pengalaman menyantap makanan atau menikmati minuman kami. Kami juga memiliki harapan untuk terus menjadi yang terbaik di dalam segala aspek, baik dalam hal kualitas makanan, tempat nyaman, sampai dengan layanan pelanggan yang luar biasa,” lanjut Anthony.

Masih melanjutkan mengenai budaya perusahaan, Anthony menyampaikan bahwa banyak nilai atau value pada setiap produk yang diberikan kepada konsumen.

“PAUL membawa serta nilai yang kami miliki untuk dihadirkan berdasarkan rasa cinta pada produk roti berkualitas tinggi. Bagi banyak pihak, PAUL mampu mewujudkan tradisi Perancis. Kami setia pada akar sejarah sekaligus tidak lupa untuk terus berinovasi, berkarya, dan membuka babak baru pada lembaran cerita kami,” kata Anthony.

Pertimbangan Mengapa Gerai PAUL di Mal Kelapa Gading Menjadi Lokasi Pilihan

mal kelapa gading
Pembukaan gerai PAUL di Mal Kelapa Gading. Foto: Dok. PT MAP.

Pemilihan Mal Kelapa Gading sebagai gerai PAUL sekaligus menjadi ke-700 bagi PT MAP bukan tanpa alasan. Salah satunya karena skala pusat perbelanjaan ini luas dan dijadikan tempat banyak orang untuk bersantai maupun berbelanja khususnya di kawasan utara Jakarta.

“Kami menilai Mal Kelapa Gading adalah salah satu mal terbesar di ibukota dan terletak di lokasi ideal. Kami merasa perlu membawa PAUL ke sana untuk memberikan pengalaman baik kepada konsumen. Nantinya pelanggan akan berkesempatan mencicipi butter viennoiseries dari Perancis. Selain itu juga ada croissant dan pain au chocolat yang sudah terkenal. PAUL di Mal Kelapa Gading ini sendiri menjadi gerai ke-11 di wilayah Jabodetabek,” kata Vasilis John Vasiliou, leader Growth Brands yang juga ada dibawah naungan PT Map Boga Adiperkasa Tbk.

Bagi Anda yang ingin mengunjungi PAUL dan penasaran pengalaman apa yang akan Anda dapatkan saat membeli produk bakery ini dapat berkunjung mulai 1 Desember 2022 ini. Gerai yang ada di dalam pusat perbelanjaan ini mulai melayani pembeli pada pukul 9 pagi. Jadi Anda tidak perlu repot mencari aneka roti di pagi hari.

Baca juga: Brand Roti Ternama Membuka Gerai Baru di Sidoarjo

Sekilas Tentang PAUL

mal kelapa gading
Gerai PAUL di Indonesia. Foto: Paul-Indonesia.Co.Id.

PAUL adalah sebuah bakery berangkat dari usaha keluarga dengan konsep bistro di Paris. Gaya desain ini dapat Anda lihat saat mengunjungi berbagai gerainya yang tersebar di banyak lokasi di Indonesia.

Salah satu yang terbaru ada di Mal Kelapa Gading dengan luas 200m/2 dan mampu menampung sampai 114 tempat duduk. Desain estetika di dalam PAUL terasa segar, baru, dan mengambil inspirasi dari PAUL yang ada di Paris.

Dilansir dari situs resmi PAUL Indonesia, bakery ini merupakan perusahaan keluarga dengan metode produksi yang telah dilakukan dari generasi ke generasi. Bahkan perjalanan PAUL ini tercatat sejak tahun 1889!

Ketika itu Charlemagne Mayot mengambil alih kepemilikan toko roti kecil di Croix, Prancis. Kemudian sang putra bernama Edmon Mayot mengambil alih tampuk kepemimpinan bisnis keluarga ini pada tahun 1908. Kemudian Suzanne Mayot, putri dari Edmon menikahi Julien Holder lalu pindah ke toko roti di Rue des Sarrazins di Lille.

Bakery ini terus berjalan sampai tahun 1950-an dengan racikan menu klasik yang masih digunakan hingga kini. Nama PAUL sendiri mulai digunakan pada tahun 1953 ketika Francis Holder membeli hak kepemilikan toko roti lokal milik keluarga PAUL. Nama PAUL itu sendiri tetap dipertahankan hingga kini.

Saat ini bisnis bakery diturunkan ke generasi kelima dengan menunjuk Maxme Holder sebagai CEO PAUL internasional. Gerai toko roti dari Perancis ini sendiri masuk ke Indonesia pada tahun 2013 di Pacific Place dan menjadi awal kesuksesannya di Indonesia.

Baca juga: 5 Toko Roti dan Kue Paling Hits di Jakarta yang Harus Dikunjungi

 

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments