Pernah mencoba kue tradisional Bugis? Berbagai kue yang enak dan lezat yang memiliki berbagai rasa dan varian bisa ditemui di Bugis Manis yang ada di Makassar. Saat ini, outlet yang menyediakan banyak kue Bugis-Makassar tersebut sedang digemari oleh banyak orang.
Bagi Anda yang penasaran dengan aneka kue tradisional Bugis, bisa mengunjungi Mal Panakkukang atau Mal Trans Studio Makassar. Apabila ingin tahu lebih lanjut, bisa kunjungi Instagram @bugismanismks. Memangnya menu apa saja yang bisa ditemui?
Aneka kue tradisional Bugis bisa Anda temui. Sebut saja omba-omba (kue klepon pandan dengan gula merah), durian kelapa, putri mandi, kue kura, onde wijen, dodol pisang, kue tampah, kue lapis pandan, dan berbagai menu lainnya.
Bugis Manis sendiri telah menyabet juara pada acara Makassar Favourite Culinary (MFC) Award di tahun 2022 ini. Hebat bukan?
Sebagaimana dilansir dari makassar.terkini, Verawati Loo selaku owner Bugis Manis mengisahkan bahwa pada awalnya ia membuat aneka kue tradisional Bugis hanya untuk keluarga, terutama mertua. Namun kemudian ia ingin melestarikannya agar kue-kue khas daerah tidak punah.
Baca juga: Cicipi Roti Khas Suku Bugis yang Lembut
“Kue-kue tradisional itu kan identiknya dijual di pasar. Jadi cuma bisa ditemukan di pasar-pasar saja. Nah, kami ingin menyajikan berbagai kue ini dengan cara premium, yaitu dijual di dalam mall,” kata Vera Loo sebagaimana dilansir dari terkini.id.
Sebelum ia mendirikan brand Bugis Manis, awalnya ia membuat makanan yang khas dari Bugis bernama Gogos Tuna. Menu ini pun ketika itu laris manis. Namun titik baliknya terjadi ketika pandemi. Di waktu-waktu yang sulit itulah justru ia berhasil membuat Bugis Manis dan memasarkan produk-produknya melalui Instagram.
“Awalnya kami cuma menjual lewat online. Namun karena banyaknya permintaan dan minat orang untuk membeli, akhirnya kita membuka outlet di TSM, juga di Mall Panakkukang,” kata Vera.
Vera memiliki harapan agar ke depan semakin banyak kalangan terutama generasi muda untuk terus melestarikan dan menyukai kue tradisional dari daerah Bugis Makassar. Tentu saja keinginan Vera ini patut didukung, bukan saja bagi pecinta kue Bugis tapi juga semua pihak.
Apabila Anda saat ini berencana berbisnis roti dan kue, apa kira-kira menu tradisional yang ingin Anda angkat?
Baca juga: Pengusaha Dimsum Sukses di Makassar Berawal dari Coba-Coba
