Apa Saja Isi di Dalam Menu Sarapan Khas Bangsa Eropa Tersebut?
Menu sarapan kontinental berasal dari Eropa, khususnya Eropa Barat dan Selatan. Biasanya terdiri dari makanan ringan seperti roti, pastry, buah, keju, dan daging. Berbeda dari menu sarapan Amerika atau Inggris yang lebih berat dan mengandung makanan panas, seperti telur, bacon, sosis, dan kentang.
Beberapa makanan dan minuman yang umumnya disajikan adalah:
- Kopi, teh, jus buah, atau susu sebagai minuman utama.
- Roti atau pastry sebagai makanan pokok. Roti bisa berupa roti tawar, roti panggang, croissant, muffin, scone, atau pastry lainnya. Disantap dengan selai, mentega, madu, atau krim keju. Jenisnya dapat berupa donat, cinnamon rolls, puff pastry, dan lain-lain.
- Buah-buahan segar sebagai sumber vitamin dan serat seperti apel, pisang, jeruk, anggur, melon, kiwi, nanas, dan lain-lain.
- Keju atau daging dingin sebagai sumber protein dan lemak. Keju bisa berupa keju potong, keju parut, keju krim, atau keju olahan lainnya. Daging dingin bisa berupa ham, daging asap, salami, sosis dingin, atau ikan asap.
- Sereal atau wafel sebagai pilihan alternatif makanan pokok. Contohnya corn flakes, oatmeal, granola, atau muesli. Sereal biasanya dicampur dengan susu atau yoghurt. Sementara wafel biasanya disajikan dengan sirup maple, madu, selai buah, krim kocok, atau coklat.
Keuntungan dari Menyajikan Sarapan Kontinental
Bagi Anda yang bergerak di industri hospitality ada baiknya mempertimbangkan untuk menyajikan menu sarapan khas Eropa ini. Ada beberapa keuntungan di baliknya antara lain:
- Praktis. Berbagai menu di dalamnya dapat disajikan dingin atau hangat, tanpa memerlukan banyak peralatan dan bahan masak. Bahkan dapat disajikan di hampir semua ruangan, seperti lobi, kamar, atau ruang makan.
- Menghemat biaya dan sumber daya. Rangkaian makanan seperti pastry, cereal, dan roti dapat disiapkan dengan biaya rendah. Juga tidak perlu disiapkan setiap hari karena memiliki daya tahan cukup baik. Juga tidak membutuhkan banyak tenaga kerja untuk memasak dan membersihkan peralatan dan bahan.
- Menarik lebih banyak tamu. Dapat menyesuaikan dengan selera dan kebutuhan tamu yang berbeda-beda. Terdapat variasi makanan yang lezat dan bergizi. Mulai dari roti, pastry, buah, keju, daging, sereal, dan lain-lain. Bahkan cocok pula untuk tamu yang ingin berangkat lebih awal atau tidak terlalu lapar di pagi hari.
Itulah pembahasan singkat mengenai sarapan ala Eropa ini. Berasal dari Eropa, khususnya Eropa Barat dan Selatan, terdiri dari makanan yang cenderung ringan. Contohnya seperti roti, pastry, buah, keju, dan daging.
Sarapan ini cocok untuk Anda yang ingin sarapan ringan dan praktis tanpa mengorbankan rasa dan gizi. Selamat mencoba!