Tortilla dari Meksiko menjadi cemilan pengganjal perut andalan di banyak negara. Makanan dari benua Amerika ini juga semakin mendapatkan tempat di tengah masyarakat Indonesia.
Menu berbentuk pipih ini dapat diisi dengan aneka bahan pelengkap. Mulai dari kacang-kacangan, keju, sayur serta daging. Bentuk tortilla sendiri biasanya berupa setengah lingkaran.
Apa Itu Tortilla dari Meksiko
Tortilla adalah roti pipih tanpa ragi. Dibuat dari tepung jagung atau gandum. Dilengkapi dengan air dan garam. Makanan khas Meksiko ini memang jamak dibuat oleh penduduk Amerika Latin.
Sebagaimana dilansir dari fimela.com, tortilla adalah makanan yang banyak disantap oleh penduduk Meksiko yang kurang mampu.
Apabila merujuk pada pembuatannya, bahan utama yang digunakan hanya tepung jagung. Tetapi setelah berjalannya waktu, tepung terigu juga dipakai sebagai bahan pembuat tortilla.
Karena makanan ini berupa roti yang polos dengan rasa gurih, maka tortilla sering disuguhkan bersama burrito, taco, dan quesadillas. Satu hal yang unik, di saat tortilla sudah mulai menunjukkan tanda-tanda basi, penduduk Meksiko akan mengolahnya menjadi keripik atau dijadikan bahan pelengkap sup.
Baca juga: Mari Mengenal 9 Jenis Roti Unik dari Penjuru Dunia
Bagaimana Agar Tortilla Memiliki Kualitas yang Baik?
Ada beberapa tips bagi Anda yang ingin membuat tortilla. Sebab tentunya apabila Anda ingin menjadikan makanan Meksiko ini sebagai bagian menu di resto atau bakery Anda, maka Anda harus menyajikan yang terbaik bukan?
1. Gunakan Tepung Berprotein Sedang
Jika Anda menggunakan tepung terigu sebagai bahan tortilla, pastikan untuk memilih tepung protein sedang. Kemudian, campurkan dengan bahan lain seperti susu cair, minyak zaitun, baking powder, dan garam.
2. Simpan Beberapa Menit Adonan yang Telah Diuleni
Apabila adonan sudah selesai diuleni dan dibentuk menjadi bulat, maka sangat disarankan agar Anda simpan dahulu adonan tersebut di dalam wadah. Lalu tutup wadah itu menggunakan plastic wrap atau kain bersih sekitar 30 menit.
Setelah setengah jam berlalu, buat adonan menjadi 4-5 bagian yang kecil kemudian bulatkan. Diamkan lagi selama 10 menit.
3. Taburkan Tepung Terigu ke Bagian Alas
Sebelum Anda mulai menggilas adonan agar menjadi pipih, taburkan tepung terigu terlebih dahulu pada bagian alasnya. Hal ini bertujuan supaya adonan tidak rusak atau lengket.
Kemudian ambil bulatan adonan lalu pipihkan menggunakan rolling pin. Ulangi menggiling sampai adonan menjadi pipih dan bulat melebar.
4. Tutupi dengan Kain Bersih
Supaya adonan mudah digulung, maka kelembabannya perlu dijaga. Caranya adalah dengan menutupi tortilla yang telah matang menggunakan kain bersih. Cara ini dimaksudkan supaya tortilla tidak menjadi kering serta mudah digulung.
Bagaimana? Tertarik menyajikan tortilla dari Meksiko sebagai bagian menu bakery Anda? Makanan khas negara di Amerika Latin ini akan menjadi menu eksotis tersendiri yang bisa Anda sajikan kepada pelanggan.
Baca juga: Burrito Macaroni dalam Jar? Cobain Yuk!