Mengenal Focaccia, Roti dari Italia yang Menyimpan Banyak Cerita dan Budaya

Sejarah Focaccia

roti dari italia
“Leluhur” pizza yang kita kenal sekarang, focaccia. Foto: TasteAtlas.com.

Sangat menarik untuk menggali lebih dalam sebuah makanan yang lekat dengan budaya setempat seperti focaccia. Dilansir dari Britannica, nama focaccia sendiri berasal dari kata Latin panis focacius yang berarti “hearth bread” dalam bahasa Inggris. Apabila diartikan ke bahasa Indonesia dapat disebut “roti perapian” dilansir dari Italianrecipebook.com.

Nama tersebut diyakini berasal dari era Yunani kuno. Ketika itu orang-orang yang ada di Yunani dan Etruska membuat roti datar. Kudapan tersebut mereka panggang di atas batu bara.

Dilansir dari TastingTable.com, pengamat sejarah meyakini jika kudapan ini pada awalnya memiliki rasa yang tawar. Dibuat dari bahan cukup sederhana seperti tepung, air, ragi, dan garam. Dari rasa yang polos ini kemudian mudah ditambahkan elemen rasa lainnya.

Seiring pergerakan prajurit Romawi ketika itu mereka membawa focaccia melintasi batas wilayah bahkan negara. Tidak heran apabila menu dari Italia ini menjadi makanan favorit banyak warga bukan cuma di Italia, tapi juga di Eropa.

Jadi bisa dikatakan, focaccia adalah roti tertua dan kuno dari Italia. Inilah nenek moyangnya pizza yang sering Anda makan. Melintasi perjalanan panjang jadilah aneka kudapan lezat yang disukai banyak orang.

Di Italia sendiri, menu ini menjadi bagian budaya dan kebiasaan masyarakat. Mereka menjadikannya santapan ketika sarapan, makan siang, camilan, atau dessert. Ada pula variasi sandwich atau pizza dengan tambahan saus atau isian lain. Sebagai hidangan pembuka pun oke banget. Warga Italia kerap menjadikannya bagian dari appetizer dengan saus dan salad yang disebut oleh mereka sebagai antipasto.

Halaman berikut: Masing-Masing Daerah di Italia Punya Focaccia-nya Sendiri 

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments