Anda suka kebab? Jika ya, mungkin Anda sudah tidak asing lagi dengan nama Baba Rafi. Baba Rafi adalah brand kebab ternama di Indonesia. Tapi tahukah Anda bahwa Baba Rafi sebenarnya memiliki dua manajemen yang berbeda?
Ya, Babarafi Enterprise dan PT Sari Kreasi Boga adalah dua entitas yang mengelola brand kebab yang sama. Hanya saja memiliki logo, warna, dan produk yang berbeda. Bagaimana bisa? Dan apa saja perbedaan dan kesamaan antara kedua manajemen tersebut?
Sejarah Brand Kebab Babarafi
Babarafi adalah sebuah brand kebab yang berasal dari Indonesia dan telah berkembang menjadi waralaba kebab terbesar di dunia. Tercatat saat ini ada lebih dari 1300 outlet hadir di 9 negara.
Babarafi berasal dari kata “Baba”, panggilan untuk ayah, dan Rafi. Rafi merupakan nama putra pertama Bapak Hendy Setiono. Brand ini memulai bisnisnya dari satu gerobak biasa di Surabaya pada tahun 2003 .
Sejak itu, Babarafi terus berinovasi dan mengembangkan produk-produk kebab dengan cita rasa khas dan kualitas terbaik. Merek kebab ini juga telah meraih berbagai penghargaan bergengsi di bidang bisnis dan kuliner .
Akan tetapi, ada sebuah kisah yang tidak banyak orang tahu. Babarafi adalah sebuah brand kebab yang dimiliki oleh suami-istri Hendy Setiono dan Nilam Sari. Kemudian mereka berdua berpisah pada tahun 2015.
Walaupun begitu mereka tidak memutuskan untuk pecah kongsi, melainkan membagi manajemen menjadi dua bagian yang tidak terkait sama sekali. Hendy Setiono mengelola Baba Rafi Enterprise, sedangkan Nilam Sari mengelola PT Sari Kreasi Boga.
Keduanya tetap menggunakan nama Baba Rafi, namun dengan logo, warna, dan produk yang berbeda. Alasan mereka memilih untuk tetap menggunakan nama Babarafi adalah karena mereka menghormati nilai-nilai yang telah dibangun bersama sejak awal.
Apa Perbedaan Antara Kedua Brand Kebab Ini?
Brand Baba Rafi kini memiliki dua bagian manajemen. Apa saja perbedaan di antara keduanya? Berikut penjelasannya:
