5. Kaak, Kue Lebaran dari Negara Tunisia
Tunisia adalah satu negara yang memiliki penduduk Muslim cukup besar. Maka tidak heran jika muncul kudapan khas Lebaran dari negara ini. Salah satunya adalah Kaak. Roti khas Tunisia berbentuk cincin dengan taburan wijen. Kudapan ini kerap disantap sebagai camilan ketika bulan Ramadhan maupun Hari Raya Idul Fitri.
Kaak dibuat dari adonan yang difermentasi dengan ragi dan dipanggang di oven tradisional yang disebut tabuna. Rasanya ada yang manis dan asin. Untuk varian rasa manis dapat diisi dengan kurma yang dicampur dengan wijen dan minyak zaitun. Sementara kaak asin disajikan dengan zaatar, hummus, atau labneh. Apapun rasanya, kudapan ini memiliki tekstur lembut sekaligus renyah pada bagian luarnya.
6. Maamoul dari Yordania
Di Yordania ada sebuah kudapan yang kerap disajikan saat Idul Fitri yaitu Maamoul. Kue ini bukan terkenal di Yordania saja tapi juga di semenanjung Arab. Bentuknya bervariasi, misalnya berbentuk bola, kue pipih atau kue cembung. Dapat diberikan hiasan dengan tangan atau dibuat dengan cetakan kayu khusus yang disebut tabe.
Sesungguhnya maamoul dikonsumsi sepanjang tahun, tetapi paling terkait dengan Idul Fitri atau iftar sebagai hidangan perayaan untuk mengakhiri puasa Ramadhan. Sementara itu menu ini bukan hanya disukai oleh umat Muslim. Karena bagi orang-orang Arab Kristen juga, maamoul adalah bagian dari perayaan Paskah.